NFP: Data Yang Lebih Baik Buat Penawaran Beli USD Lemah, USD/JPY Uji Kembali 104,20 – TDS

Nonfarm Payrolls +1,8 juta di bulan Juli, di atas konsensus +1,5 juta sementara Pengangguran turun ke 10,2% dari 11,1%. Singkatnya, tidak sekuat di bulan Mei dan Juni, tapi tetap lebih kuat dari yang diperkirakan. Ekonom di TD Securities berpikir jual USD ditutup menjelang laporan ini dan hasil data yang lebih baik sekarang membuat penawaran beli USD lemah. Mereka melihat risk/reward yang menarik untuk jual USD/JPY.

Kutipan utama

“Payrolls +1,8 juta di bulan Juli, di atas konsensus +1,5 juta; kami memperkirakan +0,5 juta. Juni masih +4,8 juta dan Mei masih +2,7 juta. Dalam payrolls Juli, pemerintah adalah +0,3 juta, dengan penguatan kemungkinan dibesar-besarkan oleh masalah penyesuaian musiman, tetapi payrolls swasta naik 1,5 juta (konsensus: 1,2 juta, TD: 0,0 juta). Tingkat pengangguran turun ke 10,2% dari 11,1%, di bawah konsensus 10,6% (TD: 11,1%). Pengukur ketenagakerjaan dalam survei rumah tangga naik 1,4 juta, sementara tingkat partisipasi turun 0,1 poin."

“Kami pikir pasar menutup posisi jual USD menjelang data karena kewaspadaan terhadap potensi sisi negatif. Karena sisi negatif tidak terwujud, menurut kami penawaran beli USD sekarang terlihat lemah. Pivot EUR/USD di sekitar 1,1820 secara taktis signifikan, tetapi kecuali jika support 1,1720 gagal bertahan, kami pikir pembeli-saat-turun akan puas untuk kembali terlibat kembali di sisi atas.”

“Kami pikir sisi bawah USD/JPY terlihat menarik setelah rincian lebih lanjut dalam pembicaraan stimulus dan sebagai lindung nilai untuk penurunan aset-aset berisiko. Kami juga menemukan posisi yen yang jauh lebih bersih dibandingkan mata uang G10 lainnya saat ini. Dengan USD/JPY menolak pergerakan di atas 106 minggu ini, kami pikir pasangan ini sedang mempersiapkan diri untuk pengujian ulang lainnya menuju level 104,20 yang diamati baru-baru ini di minggu-minggu mendatang."