Back

USD/CNH Tunjukan Pergerakan Bergejolak di Bawah 6,7600 di Tengah Kenaikan IMP Resmi Tiongkok

  • USD/CNH menunjukkan pergerakan liar setelah data IMP resmi Tiongkok yang lebih baik dari yang diproyeksikan.
  • IMP Manufaktur Resmi telah melonjak ke 50,1 sementara IMP Non-Manufaktur naik ke 54,4.
  • Aset-aset yang dipersepsikan berisiko gagal menemukan batas bawah di tengah volatilitas yang diilhami oleh kebijakan The Fed.

Pasangan USD/CNH menunjukkan pergerakan liar karena Biro Statistik Nasional Tiongkok (NBS) telah melaporkan data IMP resmi yang optimis. IMP Manufaktur Resmi mendarat di 50,1, lebih tinggi dari konsensus 49,7 dan rilis sebelumnya 49,0. Selain itu, IMP Non-Manufaktur melonjak ke 54,4 dari proyeksi 51,0 dan rilis sebelumnya di 41,6. Skala kegiatan ekonomi dalam perekonomian Tiongkok meningkat secara signifikan di bulan Januari meskipun rumah tangga sibuk merayakan festival Tahun Baru Imlek.

Namun, katalis utama yang akan memicu aksi penguatan Yuan adalah data IMP Manufaktur Caixin yang akan dirilis pada hari Rabu. Data ekonomi ini mungkin akan naik ke 49,5 dari rilis sebelumnya di 49,0.

Perusahaan-perusahaan dalam perekonomian Tiongkok beroperasi pada kapasitas maksimum karena pemerintah telah menghapus batasan-batasan atas pergerakan tenaga kerja, material, dan mesin. Jajak pendapat Reuters menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Tiongkok kemungkinan akan pulih ke 4,9% pada tahun 2023, sebelum stabil pada tahun 2024, karena para pengambil kebijakan berjanji untuk meningkatkan dukungan bagi ekonomi yang dilanda COVID. Selain itu, jajak pendapat menunjukkan bahwa People's Bank of China akan memangkas suku bunga dasar pinjaman (LPR) sebesar 5 basis poin (bp) pada kuartal pertama tahun 2020.

Sementara itu, dorongan risk-off mendapatkan kembali traksi karena kontrak berjangka S&P500 telah menyerahkan lebih dari setengah kenaikan yang dihasilkan di awal sesi Asia. Aset yang memiliki persepsi risiko ini kemungkinan akan tetap berada di bawah tekanan karena Federal Reserve (The Fed) akan menaikkan suku bunga lebih lanjut untuk mencapai target inflasi 2%. Ketua The Fed Jerome Powell diprakirakan akan mengumumkan kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin (bp) karena belanja konsumen dan Indeks Harga Produsen (IHP) telah turun secara signifikan dalam perekonomian Amerika Serikat.

PMI Manufaktur dan Non-Manufaktur NBS Tiongkok: Kalahkan Estimasi, AUD tetap Tertekan

IMP Non-Manufaktur dan Manufaktur Tiongkok telah dirilis sebagai berikut: Manufaktur 50,1 versus ekspektasi 49,8 versus sebelumnya 47. Jasa 54,4 v
Read more Previous

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Seiring dengan Turunnya Harga Gas dan Dibukanya Kembali Tiongkok

Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksikan pertumbuhan global turun dari 3,4% di tahun 2022 ke 2,9% di tahun 2023, dan kemudian naik ke 3,1% di t
Read more Next